Yeong-Wonhi Young

Awal mula gue nonton drama ini adalah karena abis nonton film On Your Wedding Day untuk yang mau baca review nya bisa klik di sini, dan gue jadi suka sama pemeran cowoknya yaitu Kim Young Kwang dan alhasil nambah list bias baru dan akhirnya jadi kepo drama atau film apa yang sudah diperankan sama dia, terlebih lagi di drama ini dia main sama Kwon Yuri SNSD sebagai sone tanpa pikir panjang langsung aja gue menuju website drakorindo hehe.

Sebenarnya Go Ho's Starry Night ini bukan drama sih melainkan hanya webdrama yang berjumlah total 4 episode dengan durasi tayang kurang lebih satu jam lebih yang tayang di SBS, sedangkan SOHU TV menayangkan 20 episode dengan durasi tayang 18 menit.

Sinopsis.

Go Ho (Kwon Yuri) adalah seorang wanita yang bekerja di sebuah perusahaan periklanan. Harapannya untuk menikah di usia 29 tahun malah pupus, karena ditinggalkan sang kekasih tanpa alasan. Ibunya Lee Chung Gyung (Hwang Young Hee) selalu membela sang kakak yaitu Go Kang (Jang Sung Won) yang selalu mencoba mengikuti ujian PNS meski gagal.

Timjang di timnya Kang Tae Ho (Kim Young Kwang) selalu menganggap salah pekerjaannya . Hingga suatu hari Go Ho dipindah ke tim yang berbeda. Dia pikir terbebas dari mantan Timjang-nya adalah yang terbaik, justru itu merupakan awal yang buruk baginya. Timjang barunya adalah mantan kekasihnya Hwang Ji Hoon (Lee Ji Hoon) yang tak terlupakan sekaligus menyebalkan. Diiringi hal itu, Kang Tae Ho pun perlahan mulai merubah sikapnya pada Go Ho.

Seonbae Go Ho , Park Jin Woon (Kim Ji Hoon) mulai menyukainya dan direkturnya Choi Chang Sub  (Choi Duk Moon) pun juga sama. Ditambah lagi dengan tingkah si idol kantor, Oh Jung Min (Shin Jae Ha) yang sangat tergila-gila dengan Go Ho.

Hal itu mengakibatkan persaingan antara mereka semua untuk mendapatkan hati Go Ho. Dibantu sahabatnya Lee Hee Yeon (Kang Rae Yeon) ia harus memutuskan yang mana harus ia pilih.

Jadi siapakah yang akan dipilih Go Ho apakah mantan yang telah berkencan dengannya selama 3 tahun atau mantan timjangnya yang menyukainya sejak awal bekerja, jauh sebelum berkencan. Idol kantor yang bersikeras membuat Go Ho menyukainya atau direktur yang dikagumi semua orang kantor, apa mungkin sang Seonbae yang sangat ingin berkencan?. 

Review.

Dari segi cerita bisa dibilang biasa aja tapi tapi tetap seru untuk diikuti ngga ngebosenin, kalau masalah akting menurut gue Yuri yang dari seorang Idol masih kurang ya dan kaku banget, untuk ekspresi-ekspresi yang dia tampilkan juga belum maksimal jadi kemistri ke lawan mainnya kurang kalau yang lainnya sih oke. Dan yang spesial dari dari drama ini adalah penampilan Park Shin Hye dan Lee Jong Suk sebagai cameo.
Untuk nilai gue kasih 7/10. Dan berikut beberapa cuplikan adegan dalam drama.

Tapi setelah gue tonton, film ini melebihi ekspetasi gue sebagai film dengan genre komedi romantis dan bekas yang ditinggalkan setelah menonton film ini begitu mengerikan sih (hehehe), mungkin di review kali ini akan sedikit spoiler tapi gimana ngga spoiler ya karena dari judulnya sendiri sudah spoiler yang menunjukkan kalau mereka akhirnya tidak bersama. 

Pertama kali gue suka dengan hal-hal yang berbau korea adalah K-drama nya dulu, waktu itu gue gatau Kpop sama sekali dengerin iya tapi yaudah ga ada ketertarikan buat kepo lebih jauh tentang apa itu Kpop. Bahkan gue cenderung ngata-ngatain yang bilang mukanya mirip semua lah, lagu nya biasa aja lah dan gue inget banget yang gue katain itu SNSD loh pas muncul MVnya di Channel V pas lagu the Boys. Sampai pas akhirnya mereka konser di Indonesia tahun 2011 kalau ngga salah bareng Suju, Big Bang dll waktu itu, semua temen-temen kost yang sepantaran pada nonton semua akhirnya kostan sepi dan gue ditanya sama salah satu temen kost "lu ngga ikut nonton konser Korea fir?" dan dengan bangganya gue jawab "ngga mba, gue anaknya lebih ke Hollywood".

Lalu apa yang terjadi beberapa tahun kemudian adalah gue masuk ke dunia perkorean yang fana ini dan rasanya sudah tak bisa keluar karena sekarang gue mengerti nikmatnya berkorea-korea'an, gue paham perasaan orang yang dulu gue ceng-cengin dengan ngata-ngatain kalau mereka sama semua dan sekarang gue jadi kaya mereka. Makanya kalau ngga suka jangan berlebihan takutnya malah jadi  suka dan ikut-ikutan.

Dan yang membawa gue lebih jauh ke dunia Kpop adalah gara-gara gue nonton Variety Show korea yaitu "2 days 1 night' yang pada saat itu membernya masih ada Lee Seung Gi waktu itu gue lagi bucin-bucinnya sama Seung Gi hingga akhirnya gue kepo semua acara yang ada dia nya sampai pada akhirnya adalah nonton Show Strong Heart dengan bintang tamu SNSD yang waktu itu lagi hangat-hangatnya kalau Seunggi suka sama Yoona. Sejak saat itulah gue ikutin semua acara-acara SNSD dengerin lagu-lagunya sampai akhirnya paham karakter tiap membernya. 

Sejak gue suka SNSD gue juga tentu dengerin musik Kpop lain entah itu 2ne1, Sistar, Infinite, Suju, Bigbang dll. Tapi tetep yang bisa buat gue bener-bener suka cuma SNSD bahkan sampai sekarangpun gue masih suka dengerin lagu-lagunya. Kadang kangen SNSD jaman dulu pas masih komplit ot9 tapi gimana waktu terus berjalan sampai akhirnya jadi ot8 dan sekarangpun jadi ot5 gue tetep support mereka. Yaudah berikut rekomendasi lagu SNSD yang bagus dari gue:

1. Way To Go (2010)

2. Wait A Minute (2014) 

                                          

6.  My J (2011)

Assalamualaikum!

Akhirnya.

SARJANA!!!

Iya tahu postingan ini telat banget gue tulis udah hampir lewat setahun gue jadi sarjana gue baru posting, gue inget banget pas Desember 2017 itu gue lagi sibuk-sibuknya buat persiapan sidang karena setelah perjuangan kesana kemari akhirnya jadwal sidang gue keluar bulan Januari 2018. Ya daripada ngga upload sama sekali ya, karena gue udah berjanji sama diri gue sendiri sih kalo momen sarjana gue harus ada di blog.

Alasan kenapa gue ngga nulis-nulis momen sarjana dengan jeda begitu lama adalah karena setelah gue sidang dan dinyatakan lulus pada tanggal 12 Januari 2018 terbitlah revisian yang numpuk banget dari bab 1, 2 & 3 dengan deadline yang begitu mepet. Di sini gue ngerasa perjuangan sebelum sidang ngga ada apa-apanya dengan perjuangan setelah sidang.

Kalau sebelum sidang paling pusing bimbingan dengan satu dospem aja, ada revisi tapi ngulur-ngulur waktu dikit masih bisa karena dospem gue baik (Hehehe). Tapi setelah sidang Ya Allah tolong pusing banget hamba (jeritan hatiku setiap hari), gimana ngga pusing harus bolak-balik revisi ketemu dua dosen penguji, belum lagi jadwal beliau-beliau yang tidak selalu ada dikampus, satu dosen konfirm oke satu lagi masih no. 

Saking susahnya ketemu dosen penguji 1 gue juga hampir pernah dateng ke rumahnya tapi beliau baik katanya ngga usah karena kejauhan mengingat lokasi rumah beliau di Bogor dan gue tinggal di Jaksel tapi akhirnya suruh nyusul ke kantornya di Manggarai. Karena gue pengin banget cepet kelarin  revisian dan segera daftar wisuda dan hubungi orang tua agar datang ke Jakarta kalau anaknya mau wisuda. Tapi apadaya gue juga mau nya cepet  tapi ada saja halangannnya. 

Setelah revisi sudah di Acc oleh kedua dosen penguji masalah selanjutnya adalah minta tanda tangan Kaprodi dan Dekan yang tak kunjung ku dapatkan ada aja salahnya, entah itu salah nulis nama, salah ngasih koma pada gelar, kurang spasi dll. Masalahnya gue tuh ngejar wisuda sebelum puasa jadi enak aja gitu pulang kampung udah wisuda jadi gue tenang. 

Wisuda bulan Februari kelewat gue masih oke, bulan Maret lewat mulai watir sampai akhirnya bulan April Tiara wisuda padahal yang sidang gue duluan gue tambah insecure dan was-was.  Oke akhirnya bertekad biar bisa ikut wisuda bulan April yang kloter kedua karena katanya bulan Mei udah ngga ada wisuda lagi soalnya udah mau puasa.

Masalah Acc Skripsi, tanda tangan, bikin Hardcover dan syarat-syarat lain buat daftar wisuda udah beres semua, gue tinggal daftar aja ke bagian administrasi dan konfirmasi semua syarat2 tadi ke prodi akuntansi. Pas di prodi semua syarat tadi di accept dengan baik dan juga udah dapet stempel lalu menujulah gue ke bagian administrasi buat bayar wisuda dan pas sampe sana gue di TOLAK katanya kuota wisuda udah full a.k.a gue telat daftar. Asli gue LEMES banget gue udah ngepush abang potokopian biar 2 hari jadi hardcover skripsi gue, seminggu full bolak balik kampus buat ngurus ini itu biar keburu daftar wisuda eh nyatanya ditolak juga. Terus gue tanya untuk wisuda berikutnya bukanya kapan mas-masnya jawab "masih belum tahu karena bulan depan udah puasa" dalam hati gue haduh bener nih gosipnya alamat gue wisuda abis lebaran inimah.

Saking udah capeknya sama bingung juga mesti ngapain akhirnya gue nangis gatau air mata keluar aja tiba2 untung di angkot sepi gue doang penumpangnya, gue nangis sepanjang naik angkot dari kampus sampai ciputat pas naik busway mungkin mata gue sembab orang-orang pada ngeliatin, gue nunduk aja. Hahaha

Tapi Allah Maha Baik mendengar dan menjawab semua Do'a-Do'a ku entah gimana ceritanya akhirnya kampus tetep ngadain wisuda bulan Mei tepat seminggu sebelum puasa. Alhamdulillah, langsung saja gue daftar dan gue gamau terlambat lagi saking gercepnya gue daftar wisuda pas masih pesertanya di bawah 50. Ya gue resmi jadi sarjana pada tanggal 13 Mei 2018.

Setelah resmi jadi sarjana gue masih mager buat nulis karena setelah lulus gue sibuk nyari kerja alias jadi job seeker tiap hari kerjaan gue buka situs lowongan kerja apply sana apply sini, tiap hari juga gue nge-refresh email siapa tahu ada balesan email untuk panggilan interview. Nyatanya belum satupun lamaran kerja gue yang menghasilkan, sempet ada beberapa yang bales untuk interview cuma sampai di tahap itu aja belum satupun interview yang lolos dan menjadikan status gue sebagai karyawan.

Gue sampai ditahap pasrah aja udah, toh saat ini gue juga masih kerja, tapi gue mikir lagi masa hidup gue mau gini-gini aja, monoton, di tempat kerja yang sekarang (pada saat itu) gue juga udah mulai ngga betah ada aja masalahnya akhirnya gue bertekad harus bisa keluar dari sini dan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik. Ingin juga membahagiakan orang tua dengan status gue yang sudah sarjana tentu orang tua punya harapan lebih ya padahal intinya harapan itu buat kebaikan diri gue sendiri juga.

Dan akhirnya gue mendapat pekerjaan baru pada tanggal 27 Agustus 2018 setelah proses interview, psikotes dll dan resmi resign dari pekerjaan lama gue pada tanggal 25 Agustus 2018 setelah kurang lebih kerja di sana selama 7 tahun.

Hingga saat tulisan ini di buat gue kurang lebih sudah 3 bulan menjadi karyawan di kantor yang baru dan akhirnya sempet nulis tentang sarjana. Buat kalian yang masih berjuang entah itu pejuang skripsi, berjuang cari kerja dan perjuangan-perjuangan lain yang semangat ya. Yakinlah suatu saat impian dan mimpi-mimpi kalian bisa terwujud semua itu cuma masalah waktu aja. Seriuskan saja usaha dan Do'anya. InsyaAllah Allah akan menjawab semuanya.

Meskipun saat ini gue sudah bekerja bukan berarti perjuangan gue juga berakhir karena gue tentu punya impian lain yang ingin gue capai,  jadi sambil jalanin kehidupan gue sekarang sebagai karyawan bahagia gue juga coba belajar hal-hal lain yang gue belum bisa, melakukan hobi gue saat weekend dan semuanya yang ingin gue lakukan tapi ngga bisa gue lakukan karena di tempat kerja yang lama gue ngga punya me time gue bener-bener kaya kerja 24 jam jadi sekarang gue merasakan "kebebasan"

Berikut beberapa dokumentasi salah satu hari bahagia dalam hidupku...

Lagu-lagu ini tuh enak di dengerin  sambil minum teh/kopi sambil liatin rintik hujan dari jendela (aduh ngegalau abis). Sebenernya sih ini lagu-lagu yang recently lagi suka banget gue dengerin meskipun setelah postingan ini di upload selera lagu gue bisa berubah lagi, dan lagu-lagu enak yang di maksud di sini itu "enak" menurut gue ya kalau menurut kalian biasa aja yaudah namanya juga selera. Yasudah langsung saja kita mulai.

1. Taeyeon (Fine)

Hai balik lagi ke update-an seputar drama korea. 5 Drama korea untuk pemula ini benar-benar drama yang ringan banget dan enak diikuti untuk orang-orang yang males nonton serial (meskipun balik lagi ke selera masing-masing sih). Genrenya seputar comedy romance, fiksi, dan sejarah.

Ngga nyangka juga ya gue bisa bikin postingan tentang drama korea untuk pemula, yang mana gue juga dulunya anaknya males buat nonton drakor dan butuh dorongan serta racun dari orang-orang sekitar but time flies. Sekarang gue pengennya malah kalau habis nonton drakor selain nonton behind the scene'nya, kepoin pemainnya, nonton press confressnya juga langsung terbang ke korea buat dateng ke lokasi syutingnya biar makin menghayati tapi duit di dompet tidak sebanyak itu. Yaudah kita mulai saja.

1. Playfull Kiss (2010)

poster playfull kiss

Drama berjumlah 16 episode yang di perankan oleh Oh Ha Ni (Jung So Min). Oh Hani adalah siswi yang tidak terlalu pintar di sekolahnya, bahkan dia masuk ke kelas dengan golongan nilai terendah, mendapat nilai jelek sudah biasa baginya. Sejak hari pertama Oh Hani masuk sekolah, ia telah jatuh cinta pada pandangan pertama pada siswa yang popular dan jenius bernama Baek Seung Jo (Kim Hyun Joong).

Meskipun Hani tahu kalau dirinya bukan tipe cewek yang popular namun ia tetap nekat untuk menyatakan perasaannya. Hani memutuskan untuk menyatakan cintanya melalui sebuah surat, tapi perasaan Hani ditolak mentah-mentah oleh Seung Jo, dengan alasan dia benci cewek bodoh. Kejadian tak terduga mulai menghampiri mereka berdua yaitu ketika gempa bumi merobohkan rumah Hani, dan akhirnya Hani harus menumpang tinggal di rumah Seung Jo dengan alasan orang tua mereka berteman dekat. Nah dari sinilah awal mula cerita seru mereka dimulai, Hani berfikir ini adalah takdir dan kesempatan dia untuk mendapatkan hati Seung Jo. Akankah perjuangan Hani berhasil?. Sebaiknya ditonton langsung saja.

Drama Playfull Kiss adalah My First drakor yang begitu gue tonton langsung suka dan sudah berapa kali gue ulang-ulang nontonnya bahkan sampe sekarangpun. Sebenernya dulu sebelum nonton Playfull Kiss gue pernah nonton drakor What Happened In Bali tapi ga abis nontonnya, jadilah Playfull Kiss ini gue anggap first drakor gue.

Meskipun ceritanya ringan banget dan lebih ke-abg karena memang peran mereka masih sekolah banyak pelajaran yang di dapet loh, yaitu gimana perjuangan Hani buat ngedapetin cintanya, meskipun dia bukan anak yang pintar tapi dengan usaha, belajar yang rajin, dan kerja keras akhirnya dia bisa menemukan apa cita-cita dia dan bisa menggapainya.