Yeong-Wonhi Young

Kleveru Pink Mask dan Green Mask

Tentang Kleveru

Kleveru terinspirasi dari cerita para wanita soal jenis dan masalah kulit mereka masing-masing. Tentang betapa sulitnya menemukan produk kecantikan dengan bahan-bahan yang cocok bagi pemilik kulit sensitif. Tentang betapa rendahnya kesadaran para produsen untuk menggunakan bahan-bahan di dalam produk kecantikan yang tidak hanya efektif, namun juga aman untuk kulit dan lingkungan sekitar. Kleveru berangkat dari permasalahan tersebut dan menciptakan produk-produk yang bersahabat dengan skin barrier dan merangkul mereka yang memiliki masalah kulit sensitif.

Kleveru Pink Mask dan Green Mask

Kleveru adalah lokal brand yang mengusung konsep skin barrier friendly, jadi Kleveru tidak memakai ingredients yang tidak diperlukan kulit seperti alkohol, parfum, pewarna buatan, silikon dan paraben. Kleveru sudah terdaftar BPOM, GMP, dan bersetifikat organik. Kleveru berusaha hanya menggunakan bahan berkualitas tinggi untuk setiap produk.

Rose and Sea Buckthorn Pink  Mask

Premium Rose Essential Oil, Rosehip Extract, Sea Buckthorn, Niacinamide, Licorice, Vitamin E

Harga: Rp, 124.32O

Netto: 12O gr

BPOM NA: 182OO2OO234

Kemasan

Dikemas dalam wadah jar plastik tebal mirip kemasan ice cream  berwarna putih susu, meskipun menggunakan plastik kemasan sangat kokoh dan elegant. Di dalamnya ada inerlid tambahan dan spatulanya untuk mengambil isi produk agar tetap higienis. Tutup produk berwarna putih susu. Di sekitar wadah jar terdapat informasi seperti cara pemakaian, manfaat produk,  expired date , tempat produksi dan no BPOM.

Tidak ada kemasan tambahan seperti box karton di luarnya, tapi menurut aku sudah sangat  aman karena wadahnya sendiri sudah sangat kokoh dan tebal {bahkan aman di bawa bepergian}. Kemasan luar jar ini dilengkapi dengan segel plastik yang menutupi seluruh jar.  Di bawah bagian kemasan terdapat informasi cara penyimpanan dan komposisi. Semua tulisan dan gambar berwarna pink.

Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask

Klaim/Deskripsi

Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask merupakan clay mask atau wash-off mask yang berfungsi sebagai antioksidan alami yang dapat mencerahkan kulit kusam, menyegarkan kulit wajah, melembabkan dan menghidrasi kulit, membersihkan kulit dari sisa-sisa kotoran yang menempel pada wajah, serta merawat kehalusan dan kelembutan kulit wajah.

Manfaat

Antioksidan, mencerahkan kulit kusam, wajah lebih halus dan lembut, membersihkan, menyegarkan, dan menenangkan.

Ingredients

Aqua, Kaolin, Silica, Montmorillonite {Bentonite}, Illite {French Pink Clay}, Butylene Glycol, Bentonite, Niacinamide, Aloe Barbadensis Leaf Extract, Glycerin, Rosa Canina Flower Extract, Decyl Glucoside, Licorice {Glycyrrhiza Glabra} Extract, Peg-1OO Stearate, Glyceryl Stearate, Caprylyl Methicone, Lactic Acid, Hippophae Rhamnoides Extract, Chlorphenesis, Ethylhexylglycerin,Tcopheryl Acetate, Rosa Damascena Flower Oil, Xanthan Gum.

Power Ingredients:

French Pink Clay, Kaolin, Bentonite, dan AHA

Berfungsi untuk mengeksfoliasi kulit secara lembut,menyembuhkan jerawat, membersihkan kotoran di pori-pori, membersihkan komedo, mengatasi clogged pores atau pori tersumbat danmengangkat sel kulit mati. Selain itu, juga berfungsi untuk mencerahkan kulit, meratakan warna kulit, dan meningkatkan elastisitas kulit.

Rosehip Extract dan Premium Rose Essential Oil

Sebagi antioksidan alami dan antimicrobial, mencerahkan, memudarkan bekas jerawat, menenangkan kulit dan memberikan rasa nyaman saat pemakaian.

Sea Buckthorn

Mengandung vitamin C 15x lebih banyak dari jeruk dan vitamin E sehingga dapat mencerahkan, memudarkan bekas jerawat, dan meningkatkan produksi kolagen. Selain itu, juga mengandung antiinflamasi yang berfungsi membantu menenangkan kulit dan menyembuhkan jerawat.

Niaciamide

Untuk mengontrol minyak di kulit, memperbaiki tekstur kulit, dan mengecilkan pori-pori.

Licorice

Untuk mencerahkan dan memudarkan bekas jerawat.

Aloe Vera dan Vitamin E

Dapat melembabkan, mencerahkan, meratakan warna kulit, dan berfungsi sebagai antioksidan alami.

Tekstur dan Aroma

Tekstur Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask berbentuk seperti es krim, yang memberikan kepuasan tersendiri saat pemakaian. Masker Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask tidak menggunakan scrub seperti masker lain pada umumnya, sehingga gentle bagi jerawat radang, dan kulit sensitif.

Pas diaplikasikan mudah meresap, cepat kering dan mudah di bilas, tidak meninggalkan residu. Untuk warna meskipun namanya “pink mask” tapi menurut aku warna maskernya tidak pink tapi lebih ke warna peach agak coklat seperti coklat es krim.

Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask pada saat kemasan dibuka tercium aroma rose yang mewah, dan tidak menyengat. Tapi setelah beberapa saat aromanya cenderung lembut dan menenangkan, cocok buat me time karena bisa membuat rileks pikiran.

Cara Pemakaian

Bersihkan wajah menggunakan facial cleanser seperti biasa, setelah wajah bersih dan kering, oleskan Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask secara merata. Diamkan sampai ½ kering lalu bilas. Lanjutkan dengan Kleveru series lainnya untuk hasil optimal. Seperti perawatan wajah dengan toner, serum dan cream.

*Aman juga dipakai untuk ibu hamil dan ibu menyusui.

Review

Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask bisa dibilang my type of mask sih, jatuh cinta dari pemakaian pertama. Maskernya dipakai enauken sekali, aku suka. Pas pertama cobain Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask sensasi yang aku rasakan pas diaplikasikan ke wajah adalah dingin, enak sekali karena menyegarkan wajah.

Karena teksturnya yang padat seperti ice cream pas diaplikaskan jadi mudah sekali dan ngga gampang mleber ke mana-mana. Masker juga gampang banget diratakan, cepat kering hanya butuh waktu sekitar 5-1O menit, dan gampang sekali pada saat dibilas. Sekali guyuran air, masker langsung terkelupas semua, dan cepat bersih. Ngga ada rasa sakit ataupun kulit seperti ketarik sama sekali.

Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask

Untuk efek setelah pemakaian yang aku rasakan adalah wajah jadi halus dan lembab banget. Masker ini juga berhasil mengangkat minyak berlebih di kulit wajah aku.  Suka sekali. Dengan kandungan 6 combo antioksidan  mampu untuk mencerahkan kulit wajah setelah pemakaian rutin.

Centella and Spirulina Green  Mask

Centella Asiatica, Niaciamide, Kaolin, Allantoin, Patchouli, Mint, AHA & BHA, Bentonite,French Green Clay, Ekstrak Tumbuhan Organik.

Harga: Rp,124.32O

Netto: 12O gr

BPOM NA: 182OO2OO234

Kemasan

Dikemas dalam wadah jar plastik tebal mirip kemasan ice cream  berwarna putih susu, meskipun menggunakan plastik kemasan sangat kokoh dan elegant. Di dalamnya ada inerlid tambahan dan spatulanya untuk mengambil isi produk agar tetap higienis. Tutup produk berwarna putih susu. Di sekitar wadah jar terdapat informasi seperti cara pemakaian, manfaat produk,  expired date , tempat produksi dan no BPOM.

Tidak ada kemasan tambahan seperti box karton di luarnya, tapi menurut aku sudah sangat  aman karena wadahnya sendiri sudah sangat kokoh dan tebal {bahkan aman di bawa bepergian}. Kemasan luar jar ini dilengkapi dengan segel plastik yang menutupi seluruh jar. Di bawah bagian kemasan terdapat informasi cara penyimpanan dan komposisi. Semua tulisan dan gambar berwarna hijau.

Kleveru Centella and Spirulina Green Mask

Klaim/Deskripsi

Kleveru Centella and Spirulina Green Mask merupakan clay mask atau wash-off mask tanpa scrub yang berfungsi untuk membersihkan secara maksimal dan menyegarkan kulit wajah, merawat kulit berjerawat, menenangkan kulit yang sedang iritasi, mencerahkan kulit kusam, dan membuat wajah menjadi lebih halus dan lembut.

Manfaat

Merawat kulit berjerawat, menyegarkan, membersihkan, mencerahkan kulit kusam, wajah lebih halus dan lembut.

Ingredients

Aqua, Kaolin, Illite {French Green Clay}, Montmorillonite {Bentonite}, Silica, Bentonite, Butylene Glycol, Niacinamide, Glycerin, Aloe Barbadesis Leaf Extract, Spirulina Platensis Powder, Centella Asiatica Extract, PEG-1OO Stearate, Glyceryl Stearate, Lactic Acid, Fomes Officinalis Extract, Mentha Arvensis Leaf Extract, Caprylyl Methicone, Chlorphenesin, Ethylhexylglycerin, Tocopheryl Acetate {Vitamin E}, Allantoin, Disodium EDTA, Xanthan Gum, Pagostemon Cablin Oil, Propanediol, Salicylic Acid, Sodium Hydroxide, Dipotassium Glycyrrhizate {Licorice}, Citrus Junos Seed Extract, Citrus Unshiu Peel Extract, Actinidia Chinensis Seed Extract, Fragaria Chiloensis Fruit Extract, Vitis Vinifera Skin Extract, Garcinia Mangostana Peel Extract.

Tekstur dan Aroma

Untuk tekstur Kleveru Centella and Spirulina Green Mask sama seperti Rose and Sea Buckthorn Pink Mask berbentuk padat seperti es krim, yang memberikan kepuasan tersendiri saat pemakaian. Masker Kleveru Centella and Spirulina Green Mask tidak menggunakan scrub seperti masker lain pada umumnya, sehingga gentle bagi jerawat radang, dan kulit sensitif.

Pas diaplikasikan mudah meresap, cepat kering dan mudah di bilas, tidak meninggalkan residu. Masker berwarna hijau keabu-abuan cenderung seperti warna arang.

Kleveru Centella and Spirulina Green Mask

Kleveru Centella and Spirulina Green Mask pada saat kemasan dibuka tercium aroma seperti jamu herbal {kombinasi spirulina dan centella} yang lembut dan tidak menyengat, saat mengusapnya ke wajah tercium aroma manis yang menyegarkan juga bikin rileks karena kandungan Patchouli.  Aroma, tekstur dan sensasinya nyaman sekali. Aku suka.

Cara Pemakaian

Bersihkan wajah menggunakan facial cleanser seperti biasa, setelah wajah bersih dan kering, oleskan Kleveru Centella and Spirulina Green Mask secara merata. Diamkan sampai ½ kering lalu bilas. Lanjutkan dengan Kleveru series lainnya untuk hasil optimal. Seperti perawatan wajah dengan toner, serum dan cream.

*Aman juga dipakai untuk ibu hamil dan ibu menyusui.

Kleveru Centella and Spirulina Green Mask

Review

Berbeda dengan Rose and Sea Buckthorn yang kesan pertama pemakainya nyaman sekali, untuk Kleveru Centella and Spirulina Green Mask pas awal pemakaian ada rasa tingling cekit-cekit.

Karena teksturnya yang padat seperti ice cream pas diaplikaskan jadi mudah sekali dan ngga gampang mleber ke mana-mana. Masker juga gampang banget diratakan, cepat kering hanya butuh waktu sekitar 5-1O menit, dan gampang sekali pada saat dibilas. Sekali guyuran air, masker langsung terkelupas semua, dan cepat bersih. Ngga ada rasa sakit ataupun kulit seperti ketarik sama sekali.

Kleveru Centella and Spirulina Green Mask

Setelah pemakaian selama 2 Minggu, dengan durasi 3 kali dalam 1 Minggu, hasil yang aku rasakan adalah kulit wajah aku jadi lebih lembab, halus, lebih ter-hidrasi dan pas pakai make-up hasilnya jadi lebih nempel. Untuk efek calming juga terasa tapi kalau untuk hasil mencerahkan belum begitu terlihat.

Kleveru Pink Mask dan Green Mask

Kesimpulan

Kleveru Centella and Spirulina Green Mask  ditujukan untuk yang mempunyai jenis kulit berjerawat dan juga pori-pori besar. Sedangkan Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask ini diformulasikan khusus untuk yang mempunyai jenis kulit cenderung kering dan sensitif serta memiliki permasalahan kulit kusam dan juga iritasi.

Jika kalian menemukan butiran halus pada kedua masker ini, itu bukan karena ada partikel scrub, karena Kleveru hanya memanfaatkan chemical exfoliator. Kalau Kleveru Rose and Sea Buckthorn Pink Mask menggunakan AHA sedangkan Kleveru Centella and Spirulina Green Mask menggunakan French Green Clay. Jadi tenang saja, dan dipastikan aman juga buat pemilik kulit sensitif.

Sejauh ini aku belum menemukan masalah apapun selama pemakaian masker dari Kleveru, yang ada aku malah suka sekali, karena pas dipakai juga ada sensasi dingin, dan yang aku suka banget itu pas dibersihkan gampang banget, ngga bikin kulit ketarik dan cepat ilangnya. Kulit wajah terasa lembut dan kenyal saat dibilas, tidak meninggalkan efek merah atau kering.

Masker Kleveru juga termasuk produk yang ramah terhadap skin barrier karena bekerja secara lembut pada jenis kulit normal, berminyak, berjerawat dan sensitif. Dengan power ingredients pilihan memberikan nutrisi untuk memperkuat fungsi barrier kulit agar tetap sehat.

Aroma dari masker ini juga menggunakan bahan alami yaitu Premium Rose Essential Oil  dan Premium Patchouli Essential Oil sebagai pengganti parfum, jadi wanginya pun halus dan tidak menyengat.

Meskipun kedua masker ini memiliki manfaat utama yang berbeda, namun kedua masker ini sebenarnya sama-sama dapat mencerahkan, menghaluskan,menyegarkan,menenangkan dan menghidrasi kulit. Sehingga jenis kulit apapun dapat menggunakan kedua masker ini.

Isinya juga lumayan banyak, jadi dapat digunakan berkali-kali dan pastinya lebih hemat. Untuk repurchase sudah pasti iya, harga murah tapi kualitas bagus banget ngga murahan. Untuk Nilai aku kasih 9/1O.

Kelebihan produk Kelveru:

Produk-Produk Kleveru menggunakan minimal Ingredients yang aman untuk:

-Fungal Acne

-Bebas dari Silikon, Alkohol, Parfum, SLES/SLS, dan Paraben

-Komposisi EU Alergen

By Unsplash

Proses menyusui benar-benar membuat aku sangat emosional, tak terhitung berapa kali aku menangis saat awal-awal menyusui. Aku pikir karena salah aku juga yang tidak mempelajari ilmu menyusui sama sekali, aku hanya fokus pada kehamilan dan melahirkan. Tapi, ternyata menyusui pun ada ilmunya, itulah kenapa ada konselor laktasi.

Melahirkan yang sesakit itupun menurut aku tidak ada apa-apanya sama sakitnya menyusui. Kenapa? Memang melahirkan pun sakit dan prosesnya panjang {nunggu bukaan lengkap, dan merasakan kontraksi berjam-jam} tapi, setelah bayi lahir ya sudah semua rasa sakit itu hilang dan berganti kebahagiaan. Tapi, menyusui berapa kali dalam sehari bayi minta menyusu dan kita harus siap akan rasa sakit itu.

Hari pertama menyusui aku belum merasakan sakitnya, rasa sakit yang begitu nikmat justru aku rasakan pas hari ketiga menyusui. Kata kaka ipar rasa sakitnya seperti sampai ke tulang belakang, kalau kata mamah sakitnya seperti sampai ke jantung hati. Dan aku rasa semuanya benar. Nikmat banget deh.

Pas awal-awal jadi new mom, ketika waktu sudah sore dan menjelang malam hari itu aku merasakan ketakutan, deg-degan dan rasa khawatir lainnya. Khawatir nanti malam anak aku bisa tidur nyenyak apan ngga, berapa kali dia minta nyusu dan aku harus kesakitan, berapa kali aku harus kebangun untuk ganti popok dengan keadaan aku yang belum begitu pulih pasca persalinan.

Ada juga masa di mana kalau bayi aku nangis, aku rasanya ingin kabur dan ngga mau nyusuin, belum menyusui tapi sudah stress sendiri. Aku merasa benar-benar bukan ibu yang baik waktu itu, jiwa keibuan aku ngga ada sama sekali. Tapi mana tega lihat anak nangis karena lapar dan haus, akhirnya meskipun sakit ya tetap dipaksa menyusui. Aku ingin masa-masa sakit ini cepat selesai, dan aku selalu bertanya-tanya sampai kapan Ya Allah?.

Ditengah rasa sakit yang aku rasakan aku tetap cari informasi melalui internet baik itu instagram, google, maupun youtube. Aku pikir meskipun sudah terlambat ngga papa deh, daripada aku ngga belajar sama sekali. Aku mulai cari tahu yang menyebabkan sakit pas menyusui itu apa dan gimana cara mengobatinya. Rata-rata bilang karena cara pelekatan yang salah, lalu aku coba praktekan cara pelekatan yang benar itu. Tapi rasanya susah banget buat mulut bayi menempel disekitar aerola, akhirnya tetap sakit dan nangis lagi.

Aku juga tanya teman-teman aku yang sudah pengalaman menyusui, jawaban mereka pun sama. Yap, mereka juga merasakan sakit pas pertama kali menyusui. Untuk sembuhnya nanti bakal hilang sendiri karena sudah terbiasa. Ada yang sembuh setelah menyusui selama 2 Minggu, 4 Minggu, bahkan 12 Minggu. Kata orang disekitar aku juga wajar bahkan mamah bilang juga begitu, namanya juga baru pertama kali menyusui, masih penyesuaian, masih sama-sama belajar ibu dan bayinya, dan lidah bayi yang masih kasar.

Pada awal-awal menyusui dulu inget banget, kalau bayi aku sudah maju dekat puting aku malah mundur..alhasil anak aku jadi nangis karena sudah terlalu lapar. Masih jelas banget dikepala dulu aku kalau mau nyusuin drama banget, nangis sudah pasti, sembari injak kaki, teriak, dan gigitin gigi buat ngalihin rasa sakit tapi tetap saja rasa sakit itu datang dan terasa.

Ada satu hari di mana aku sudah ngga kuat banget nahan rasa sakitnya, bahkan lagi ngga di nen pun rasa sakitnya luar biasa dan rasa pengin nyerah mengASIhi. Akhirnya aku pergi ke Puskesmas khusus poli menyusui, dan hasilnya semua yang aku alami dan rasakan itu hal yang wajar untuk orang yang baru pertama menyusui dan solusinya ngga ada hal lain selainkan tetap menyusui bukan justru malah berhenti menyusui.

Hari-hari awal menyusui buat aku menjadi hari yang berat. Dipenuhi dengan tangisan dan drama, segala cara aku lakukan biar menyusui terasa enak dan ngga sakit lagi. Mulai dari coba pumping {tapi di pumping pun tetap terasa sakit}, diolesi Asi, Nipple Cream, minyak zaitun, dll. Tapi, memang belum waktunya sembuh. Selain luka, lecet, bahkan payudara aku pernah sampai berdarah. Pas mau disusuin aku nangis karena anak aku minum Asi campur darah. Ya Allah gini banget perjuangan menyusui.

Hal-hal keseharian yang biasanya mudah kulakukan jadi cukup sulit karena payudara yang sakit. Seperti: ganti baju, itu pas payudara kesenggol baju, aduhhh nyerinya bukan main. Pas mandi juga gitu, begitu guyuran air kena ke payudara rasanya perih dan nyeri. Jalan ngga pernah bisa tegak karena “jagain” biar nen ngga langsung kena ke baju. Pilih baju juga cukup rumit, harus yang busui friendly, bahannya harus adem dan halus, warna nya harus yang  gelap biar pas asi rembes ngga begitu kelihatan.

Akhirnya setelah masuk Minggu ke-12 dengan sendirinya menyusui sudah terasa enak, ngga perih lagi, lecet pada payudara juga sudah mulai sembuh. Aku terharu sendiri karena akhirnya bisa melewati masa-masa sulit menyusui. Terima kasih Ya Allah. Untung saja aku ngga nyerah saat masa-masa sulit menyusui dulu, kalau aku menyerah di awal aku ngga bisa merasakan indahnya menyusui seperti sekarang. Kalau bukan karena Allah SWT yang memenuhi semuanya, aku ngga akan sanggup. Alhamdulillah, Alhamdulillah.

Terimakasih Nak sudah memilih hadir di kehidupan mama dan ayah melalui rahim mama. Mama akan terus hadir di hidup Nok Syanin sampai kapanpun selamanya.  

By unsplash