Review Film Parasite 2019 (Gap Antara si Kaya dan si Miskin)

by - Juli 12, 2020

Hallo semuanya, apa kabar? Mudah-mudahan sehat semua ya, mau update blog lagi nih biar ngga dikira ditinggalkan pemiliknya nih blog. Selain sudah lama ngga update aku juga sudah lama ngga update tentang review film, dan kayaknya memang akhir-akhir aku jarang nonton film juga sih terakhir film yang ku tonton Lady Bird. Tapi kali ini film yang mau aku review adalah Parasite 2020 yang menceritakan Gap antara si kaya dan si miskin. Film Korea pertama yang berhasil menang oscar ini rasanya sayang kalau tidak aku review. 

 

SINOPSIS

Parasite adalah film Korea dengan genre komedi tragis yang mengisahkan tentang Ki Taek (Song Kang Ho) dan keluarganya yang semuanya adalah pengangguran. Dia tinggal bersama istrinya, Choong Sook (Jang Hye Jin), anak laki-lakinya Ki Woo (Choi Woo Shik) dan anak perempuannya Ki Jeong ( Park So Dam) di sebuah apartemen semi basement yang lembab dan dipenuhi serangga. Mereka bertahan hidup dengan melipat kotak pizza. Rumah mereka juga berada di daerah berpenghasilan rendah yang ada di Seoul. Suatu hari, Ki Woo membawa temannya, Min Hyuk (Park Seo Joon) dan minum-minum bersama. Ki Woo juga mengetahui bahwa Min Hyuk akan belajar ke luar negeri dan dia akan meninggalkan pekerjaannya sebagai tutor pribadi yang memiliki gaji yang tinggi.

Min Hyuk ingin Ki Woo mengambil alih pekerjaannya sebagai tutor sementara dia berada di luar negeri untuk belajar. Akhirnya Ki Woo mulai bekerja sebagai tutor untuk anak perempuan dari keluarga kaya, yaitu anak dari tuan Park (Lee Sun Gyun) dan istrinya Yeon Gyo (Cho Yeo Jeong).

Adiknya, Kim Ki Jeong, membantu Kim Ki Woo untuk memalsukan ijazah agar menyakinkan keluarga Park. Dari pekerjaan ini, dua keluarga ini langsung mengalami petualangan yang tidak mereka duga.

Ki Woo langsung kepikiran dengan adiknya Ki Jeong. Ia berpikir agar bisa mengajak adiknya berpura-pura mengaku jadi lulusan kampus terkenal dan bisa menawarkan diri jadi guru les anaknya.

Ki Woo pun merekomendasikan Ki Jeong sebagai guru les anak kedua  Yeon Gyo yang bandel itu. Yeon Gyo langsung percaya dan mengiyakan saja rekomendasinya. Kakak beradik ini pun kemudian sama-sama mengajar kedua anak Yeon Gyo.

Kebohongan pun terus berlanjut.

Ki Jeong menjebak supir pribadi suami Yeon Gyo, agar segera di pecat. Kemudian Ki Jeong diam-diam menawarkan seorang supir baru yang tidak lain adalah ayahnnya yang sudah lama menganggur.

Tak lama setelah itu, pembantunya juga ikut dipecat karena alasan sakit yang dimanipulasi oleh keluarga Ki Taek. Setelah itu, Choong Sook resmi jadi pembantu pengganti.

Pada akhirnya satu keluarga bekerja di keluarga Mr Park dan Yeon Gyo tanpa tahu kalau mereka semua adalah satu keluarga.










REVIEW

Kisah Parasite yang menyoal kesenjangan ekonomi, menurut Bong Joon-Ho, ternyata normal terjadi di negeri ginseng sana. Mereka yang kaya, akan selalu menjadi kaya, sedangkan yang miskin akan tetap miskin.

Parasite menggambarkan Gap antara si kaya dan si miskin. Di Korea Selatan sendiri sudah menjadi suatu masalah karena memang hanya orang kaya yang mampu beli rumah yang layak. Di situ digambarkan jurang antara si kaya dan si miskin kerasa banget. Orang kaya yang tinggal di perumahan elite akan senang jika hujan turun karena merasa tidur terasa nyenyak karena udara jadi sejuk sementara si miskin yang rumahnya di daerah kumuh justru khawatir ketika hujan turun karena takut banjir. Its a Privilige. Sebenarnya ngga cuma di Korea sih, negara-negara di Asia lain seperti Indonesia juga memiliki masalah yang sama.

Parasite menggambarkan orang kaya yang agak ignorant jangankan hafal nama tetangganya seluk beluk letak rumahnya sendiri pun ngga hafal. Orang miskin susah buat kuliah, susah buat dapat pendidikan, dan merubah hidup untuk jadi lebih baik. Sementara orang kaya dengan gampangnya hire tutor, ikut berbagai macam les, dan masuk Universitas top.

Di film ini kita berfikir bahwa yang menjadi Parasite adalah keluarga Ki Taek yang miskin dan numpang hidup di keluarga Mr Park yang kaya, padahal kalau diperhatikan lagi keluarga Tuan Park pun menjadi Parasite terhadap keluarga Ki Taek karena mereka mengandalkan tenaga keluarga Ki Taek untuk mencuci piring, menjadi supir, dan hal-hal lain yang tidak bisa keluarga Mr Park lakukan. Dan pembantu yang sebelumnya tinggal di rumah Mr Park juga bisa dibilang Parasite di rumah itu dengan menyembunyikan suaminya di ruang bawah tanah dan selalu memberinya makan tanpa sepengetahuan Mr Park.

Adegan favorite di film ini adalah ketika Mr Park bilang ke istrinya kalau Ki Taek itu bau, dia bilang baunya seperti orang miskin bahkan sekarangpun orangnya tidak ada tapi baunya tetap terasa padahal Ki Taek sedang bersembunyi di bawah kursi tempat mereka duduk jadi wajar kalau baunya masih terasa di situ Ki Taek sakit hati banget dan ingin balas dendam. Terlebih lagi saat dia sedang menyetir untuk mengantar istri Mr Park belanja, kaki istri Mr Park naik ke sandaran kursi tanpa memikirkan perasaan Ki Taek, di situ Ki Taek merasa kalau selamanya orang miskin tidak dihargai dan hanya dianggap pembantu yang sudah dibayar dan mereka bebas memperlakukan mereka semena-mena.

Hubungan si kaya dan si miskin merupakan lingkaran simbiosis parasitisme yang sulit untuk dihindari. Tidak ada yang menyangka jika kedua keluarga itu masing-masing merupakan parasit dalam hubungan tersebut.

Sentuhan cerita Parasite menyadarkan siapa manusia sebenarnya. Parasite dibalut dengan komedi satir. Tak hanya sekedar perbedaan kasta sosial yang sering terjadi. Pun, drama menye-menye, tentang si A yang miskin bisa dicintai oleh si B yang kaya raya. Untuk nilai aku kasih 8.5/10.


























You May Also Like

2 komentar

  1. Halo, kak. Salam kenal ya. Aku juga udah nonton film Parasite. Aku nonton film Parasite karena ada Park Seo-Joon sebagai pemain pendukung di film Parasite.

    BalasHapus
  2. Halo juga kak, makasih sudah meninggalkan komentar :). Ouh suka sama Park Seo Joon ya? Iya sih ada Park Seo Joon sebagai cameo di film ini, jadi munculnya pun hanya sedikit saja. Kalau aku nonton karena emang penasaran sama ceritanya dan ternyata bagus.

    BalasHapus

Terima Kasih telah berkunjung ke blog saya, silahkan berkomentar dengan sopan.